Diamma.com- Penyerahan bantuan sosial (Bansos) dari Kementerian Sosial Republik Indonesia dibagikan untuk masyarakat melalui Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) UPDM (B) pada Selasa (7/7) di Kampus I UPDM (B), Hang Lekir, Jakarta Pusat.
Penyerahan ini dilakukan oleh Dirjen Pemberdayaan Sosial, Edi Suharto kepada Rektor UPDM (B), Rudy Harjanto yang disaksikan oleh para karyawan dan juga beberapa mahasiswa yang ada. Bansos ini akan dibagikan langsung kepada para mahasiswa UPDM (B) yang jauh dari orangtua, pedagang kaki lima, pengurus masjid, serta elemen masyarakat lainnya.
Rektor UPDM (B), Rudy Harjanto, mengatakan ada 5.355 paket sembako yang akan disalurkan, namun pembagian tersebut akan diutamakan dari yang terdekat terlebih dahulu di sekitar area kampus.
“5.355 bantuan untuk masyarakat di wilayah kampus baik Hanglekir, Swadarma, dan Bintaro,” ungkapnya.
Selain bantuan sembako, juga ada uang tunai yang nantinya akan dilakukan secara bertahap dan disalurkan kepada mahasiswa serta masyarakat yang terkena dampak Covid-19.
“Terutama untuk para mahasiswa yg terdampak Covid-19 dari luar Jakarta. Bagus sekali tadi ada perwakilan dari masyarakat seperti pedagang kaki lima dan pengurus masjid. Sembako dari presiden bisa dirasakan oleh lapisan masyarakat,” ujar Edi Suharto selaku Dirjen Pemberdayaan Sosial.
Ia juga menjelaskan bahwa Kemensos mengusulkan untuk bekerja sama dengan berbagai macam organisasi, sehingga akan diberikan bantuan langsung tunai kepada masyarakat, sekolahan dan perguruan tinggi.
Jika ada yang belum menerima bansos maka bisa melaporkan kepada pihak terkait.
“Ada yang kekurangan bisa dilakukan dengan dua cara yaitu lapor ke kami bisa mengusulkan nama tempat yang terdampak dengan mengisi alamat, NIK lalu akan diverifikasi. Apabila sembako masih tersedia bisa kita berikan,” pungkasnya.
Penulis: Anindita Safira
Editor: Rahma Angraini
