Diamma.com– Fikom UPDM (B) mengangkat Adhy Tristanto sebagai kepala konsentrasi periklanan baru pada 31 Oktober 2018 menggantikan Hilwan Arief yang telah mengundurkan diri dari jabatannya.
Prasetya Yoga Santoso selaku Dekan Fikom UPDM (B) menuturkan bahwa terpilihnya Adhy Tristanto sebagai kepala konsentrasi periklanan sudah diperhitungkan dengan matang. “Dilihat dari sisi kualitas, beliau mempunyai pengalaman yang jauh lebih besar,” tutur Yoga.
Sementara itu, Hilwan Arief mengungkapkan alasannya mundur ialah karena dirinya harus kembali ke dunia industri untuk menjadi advertiser dengan tantangan yang lebih besar dari sebelumnya. Meski sudah tidak lagi di struktural, namun ia masih akan tetap menjadi dosen pengajar di UPDM (B).
Sebelum mundur dari jabatannya, Hilwan mengusulkan agar mahasiswa diberikan dua pilihan untuk memilih skripsi atau tugas akhir. Sampai saat ini usulannya belum disetujui dan masih menjadi bahan pertimbangan oleh pihak kampus. “Mahasiswa periklanan dikasih kesempatan memilih bikin skripsi atau tugas akhir karya iklan. Kalau seperti ini mereka mempunyai ide untuk bisa lulus dengan product campaign, dengan kreatifitasnya dan tetap ada hubungannya dengan teori,” ungkap Hilwan.
Ahmad Aryadi, mahasiswa Fikom 2014 menuturkan bahwa ia belum mengetahui adanya usulan tersebut dari Hilwan. Meski demikian, ia tetap setuju dengan ide dari Hilwan.
Dengan diangkatnya sebagai kepala konsentrasi periklanan, Adhy mengharapkan mahasiswa lebih dekat dengan dunia industri.
“Fikom Moestopo harus dekat dengan industri, tidak hanya tentang teori dan orang menganggap lulusan kita tidak siap pakai. Kita harus benar-benar memahami bagaimana teori yang diberikan bisa diterapkan dalam praktik di lapangan,” tutupnya.
Reporter : Savira Putri Aprillia
Versi cetak artikel ini terbit di WARTA Diamma edisi #60 November 2018, dengan judul “Fikom Ganti Kepala Konsentrasi Iklan”
