Diamma.com – Acara perayaan Paskah bersama yang diadakan oleh Persekutuan Mahasiswa Kristen (PMK) Moestopo ditutup dengan penampilan dari band yang personilnya merupakan anak-anak Yayasan Pendidikan Dwituna Rawinala, Batu Ampar, Jakarta Timur. Acara yang digelar pada Sabtu, 2 Mei 2015 tersebut berakhir pada pukul 19.00 WIB.
Meskipun para personil band merupakan penyandang tuna netra, namun hal tersebut tidak menjadi alasan untuk tidak berkreativitas. Band yang menamai dirinya Rawinala tersebut terdiri dari tujuh orang yang rata-rata berusia 12-16 tahun. Selama kurang lebih 30 menit, para tamu menikmati penampilan Rawinala Band yang membawakan tiga buah lagu rohani.
Luis Siahaan selaku vokalis menuturkan bahwa dirinya merasa senang karena para tamu yang hadir ikut bernyanyi bersama saat mereka (RED- Rawinala Band) beraksi di atas panggung. “Senang dan puas karena kita semua bersuka cita dan banyak dapat tepuk tangan yang meriah,” tutur gadis berusia 12 tahun.
Dedi pembina dan pelatih grup Rawinala merasa senang dengan rangkaian acara perayaan paskah dari PMK Moestopo. “Kami di sini perform dan membentuk grup seperti band cilik dibentuk untuk mengisi acara-acara seperti ini dan senang karena tidak ada kendala,” ujarnya.
Kepala Pengawas dan Pembina Yayasan Budi Sukamto mengatakan acara penutupan Paskah PMK Moestopo secara keseluruhann seru dan peserta pun terlihat menikmati acara. “Senang karena acara ini bisa diadakan di sini. Acara dari dulu sampe sekarang yang dari kampus baru Moestopo yg kedua setelah dulu ada yg pertama. Acara ini acara kasih Tuhan melalui anak persekutuan. Karena acara ini menambah suasana baru bagi anak-anak,” tutupnya.
Reporter : Gabriella Andina / Fotografer : Gabriella Andina
Editor : Ledya Maulidina S