Cavani merayakan gol ketika masih berseragam Napoli. Foto: Bleacher Report

Diamma.com- Penyerang kelahiran Salto, Edinson Cavani mengungkapkan bahwasanya ia telah menolak tawaran dari Juventus dan Inter Milan sebelum pindah ke Old Trafford pada Oktober lalu.

Cavani berstatus tidak memiliki klub pada Juni lalu, setelah ia meninggalkan Paris Saint-Germain pada akhir masa baktinya dengan klub tersebut. Pria berkewarganegaraan Uruguay itu, tidak menyetujui perpanjangan kontrak tepat sebelum PSG melaju ke final Champions League di Lisbon tahun lalu.

Cavani yang telah mencetak lebih dari 300 gol dalam 10 tahun terakhir, akhirnya menandatangani kontrak dengan United pada batas waktu transfer awal Oktober.

Melansir dari Bola.net, Cavani sebenarnya memiliki kesempatan untuk kembali ke Serie A, di mana ia sebelumnya terkenal dengan Palermo dan Napoli. Namun, semua tawaran klub-klub besar Italia itu ia tolak semata-mata untuk menghormati Napoli.

“Saya hanya berterima kasih (kepada Napoli). Saya akan selalu berterima kasih kepada mereka. Itulah alasan saya mengatakan tidak kepada banyak klub Italia, termasuk Juventus yang sering menghubungi saya, dan juga Inter,” ungkap Cavani dilansir Football Italia, Kamis (10/12).

Napoli adalah tempat di mana Cavani bisa produktif sebagai penyerang, mencetak 30 gol dalam satu musim untuk pertama kalinya di tahun perdana pada musim 2010/11. Melansir dari gilabola.com, ia telah mencetak total 104 gol dalam total 138 penampilan.

Cavani berujar bahwasanya Napoli memiliki tempat yang sangat spesial di hatinya. Jadi, ia tidak mau mengkhianati para penggemar klub kesebelasan kebanggaan kota Naples itu.

“Saya tidak bisa menghianati para Neapolitans. Setiap kali saya memikirkan Naples, saya selalu merasa bahagia. Saya tahu bahwa saya telah melakukan banyak hal untuk mereka dan mereka terus memberikan penghormatan kepada saya hingga sekarang,” pungkasnya.

Penulis: Donny Alamsyah
Editor: Rianty Danista