Diamma.com- Hasil poling secara acak terhadap ke-23 responden menunjukkan bahwa dari keseluruhan mahasiswa Moestopo, para mahasiswa masih cenderung menyukai produksi lanjutan Eiffel I’m In Love dibandingkan kisah romantisnya Dilan dan Milea.
Dari kedua film tersebut, Diamma kemudian mencari tahu minat mahasiswa Moestopo yang diambil secara acak dari polling yang diadakan. Dari 23 responden mahasiswa Moestopo, 13 mahasiswa memilih Eiffel I’m In Love 2, dan 10 orang Mahasiswa memilih Dilan 1990. Menurut data tersebut, Eiffel I’m in Love 2 unggul 3 suara dibanding Dilan 1990 sehingga menghasilkan kemenangan suara untuk film Eiffel I’m In Love 2.
Jika kita amati, industri perfilman Indonesia belakangan ini sering memproduksi bagian kedua atau memproduksi kembali, film-film yang sempat booming di jamannya. Dilan dan Eiffel I’m In Love contohnya. Kali ini, warta Diamma akan mencoba mengulas kedua film ini dan membandingkan minat mahasiswa Moestopo terhadap kedua film tersebut.
Dilan 1990 bercerita tentang pertemuan seorang Milea yang baru menginjakkan kaki di sekolah baru nya di Bandung. Lembaran romantisme terjalin saat Milea kemudian bertemu Dilan yang memiliki cara yang berbeda dan spesial untuk mendekati Milea. Film ini bercerita tentang romansa kisah cinta SMA yang begitu indah.
Eiffel I’m in Love 2 adalah sekuel kedua, melanjutkan film pertamanya yang diproduksi tahun 2003 lalu. Film ini bercerita tentang kelanjutan kisah cinta Tita dan Adit, sang tokoh utama yang menjalani hubungan jarak jauh selama 14 tahun. Kisah Cinta Tita dan Adit yang khas kembali membayar kerinduan penonton akan film yang sangat digemari remaja ini sebelumnya.
Reporter: Anastasya Ayu F.
Versi cetak artikel ini terbit di WARTA Diamma edisi #51 Mar 2018, dengan judul “Lebih Suka Eiffel Im In Love apa Dilan?”.
