Presiden Joko Widodo saat meninjau vaksinasi anak di SD Cideng, Jakarta. Foto: setkab

Diamma.com- Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 melaporkan jumlah keseluruhan penerima vaksin lengkap bagi penduduk Indonesia mencapai 106,02 juta jiwa pada Jumat (17/12) pukul 12.00 WIB.

Menurut data dari Satgas Covid-19 yang diterima pada Jumat ini (17/12), jumlah penduduk yang mendapatkan vaksin dosis kedua bertambah 782.417, sehingga total keseluruhan menjadi 106.020.538 jiwa.

(Baca Juga: INFOGRAFIS: Fakta-Fakta Covid-19 Varian Omicron)

Adapun untuk jumlah penerima vaksin dosis pertama yang tercatat hari ini sebanyak 1.043.929 jiwa. Sehingga, total keseluruhan penerima vaksin dosis pertama menjadi 150.249.500 jiwa.

Untuk penerima vaksin dosis ketiga juga bertambah, yaitu 2.136 jiwa. Sehingga totalnya menjadi 1.268.716 orang. Sebelumnya, pemerintah Indonesia berencana akan melakukan vaksinasi sebanyak 208.265.720 juta orang.

Maka dari itu, tercatat sebanyak 72,14 persen dari total 208.265.720 masyarakat yang menjadi sasaran vaksinasi Covid-19 dosis pertama. Untuk masyarakat yang sudah menjalani vaksinasi secara lengkap mencapai 50,91 persen dari total sasaran.

Sementara itu, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Reisa Broto Asmoto mengatakan pada 2022, pemerintah optimis untuk melakukan vaksinasi sekitar 70 persen dari penduduk di Indonesia.

“Kami optimistis di awal tahun depan Indonesia sudah bisa mencapai target program vaksinasi, memvaksinasi 70 persen dari warga negara,” katanya dalam konferensi pers virtual yang diikuti dari Jakarta pada Jumat (17/12).

(Baca Juga: Vaksin Merah Putih Memasuki Tahap Finalisasi Uji Klinik)

Duta Adaptasi Kebiasaan Baru itu menjelaskan ketika Indonesia sudah melakukan vaksinasi lengkap kepada 108 juta warganya, maka hampir 40 persen sudah divaksinasi dari total populasi menurut Badan Pusat Statistik yang mencapai 272.229.372 penduduk Indonesia.

“Ini adalah pencapaian luar biasa bagi negara kepualauan terbesar di dunia. Negara dengan jumlah penduduk keempat terbesar di dunia yang tersebar di 17 ribu pulau lebih,” ujarnya.

Penulis: Rahma Angraini
Editor: Rianty Danista