Diamma.com- Pemain asal China, Lin Dan, memutuskan untuk gantung raket diusia 36 tahun setelah menapaki karier selama hampir dua dekade di dunia bulutangkis. Kabar tersebut ia bagikan dalam akun media sosial Weibo pada Sabtu (4/7).
“Dari tahun 2000 hingga 2020, setelah 20 tahun, saya harus mengucapkan selamat tinggal kepada tim nasional. Sangat sulit untuk mengatakannya,” tulisnya, dikutip dari xinhua.net.
Mantan pemain nomor satu dunia di tunggal putra itu, sebelumnya sudah mengajukan permohonan untuk pensiun kepada Tim Nasional China. Setelah melakukan berbagai pertimbangan dan melihat kondisi Lin Dan saat ini, mereka menyetujui hal tersebut.
Atlet yang menyabet gelar Olimpiade sebanyak dua kali tersebut, juga menambahkan bahwa, dirinya pensiun dikarenakan kondisi fisiknya saat ini yang sudah tidak gemilang seperti dulu, sehingga ia tidak dapat berjuang di lapangan dengan rekan satu timnya.
“Berusia 37 tahun, dengan kondisi fisik dan rasa sakit, membuat saya tidak bisa berjuang lebih lama lagi dengan rekan satu tim saya,” tulisnya, dikutip dari xinhua.net.
Pria yang mendapat julukan Super Dan itu juga mengucapkan terima kasih pada negara, pelatih, keluarga, dan juga para penggemarnya yang sudah memberikan dukungan selama kariernya di dunia bulutangkis.
Seperti diketahui, Lin Dan mendapatkan dua kali medali emas Olimpiade Beijing 2008 dan London 2016. Pada 2011 ia berhasil mendapat julukan Super Grand Slam setelah mengoleksi sembilan title juara utama .
Super Grand Slam merupakan julukan bagi pebulutangkis yang telah menjuarai sembilan turnamen utama yakni Olimpiade, Kejuaraan Dunia, Piala Thomas, Piala Sudirman, Super Series Final, All England, Asian Games, dan Kejuaraan Asia.
Penulis: Rahma Angraini
Editor: Faradina Fauztika