Diamma.com – Fakultas Ilmu Komunikasi UPDM (B) terapkan aturan baru bagi mahasiswa semester enam dan semester delapan. Aturan tersebut mengenai pemindahan kelas yang semula bertempat di Kampus Hang Lekir ke Kampus Swadarma.
Pemindahan kelas ke Kampus Swadarma mengejutkan mahasiswa semester enam dan delapan. Pasalnya, peraturan baru itu tidak disertai dengan sosialisasi kepada mahasiswa yang bersangkutan.
Prasetya Yoga Santoso selaku Dekan Fikom UPDM (B), menjelaskan alasan adanya pemindahan kelas bagi mahasiswa semester enam dan delapan.
“Sebenarnya karena materi kuliah secara konsentrasi kan memang arahnya ke praktik, sedangkan tempat praktik itu adanya di sana (Kampus Swadarma). Untuk praktik juga kebanyakan mahasiswa semester enam dan delapan, sisanya masih teori dan belum penjurusan,” jelasnya.
Sementara ini, sosialisasi masih bergantung pada keterangan kelas di anjungan mahasiswa. Hal ini disampaikan oleh Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi, Wahyudi M. Pratopo.
“Lewat pengaturan jadwal sekarang, selain waktu terdapat juga pembagian ruangan. Dari anjungan, mahasiswa juga akan tahu kelasnya di mana saja,” ujarnya.
Namun, peraturan baru tersebut tidak disertai dengan sosialisasi kepada mahasiswa. Salah satu mahasiswa Fikom 2016, Mauliddinar Try Sulisdyanie, menyayangkan kurangnya sosialisasi yang diberikan oleh kampus.
“Sosialisasi itu perlu, lho. Mahasiswa kan juga perlu tahu, alasan kampus kenapa pindahin kelas. Tahu kelas dipindahkan juga karena lihat dari anjungan,” tuturnya.
“Kalau mau pindahin, kampus harusnya menyediakan fasilitas tempat makan atau apa gitu yang menunjang (mahasiswa), setidaknya dihidupilah suasana kampusnya,” tambah Mauliddinar.
Pernyataan lain pun diungkapkan Indira Maharany, mahasiswa Fikom 2016 yang mengatakan kurangnya tempat untuk menunggu kelas berikutnya dan juga fasilitas penunjang lain di Kampus Swadarma.
“Lebih bagus sih kampusnya, hanya lingkungan kampusnya sempit. Tempat untuk menunggu kelas sedikit, cari makan juga agak susah, dan musalanya seadanya banget,” keluhnya. Di samping itu, Indira menambahkan, ia siap menjalankan aturan tersebut apabila hal itu memang sudah menjadi kebijakan kampus.
“Kalo gue pribadi siap-siap saja, tapi tidak berarti gue setuju (dengan aturan baru),” pungkasnya.
Reporter: Risthi Amelia Sary
Versi cetak artikel ini terbit di WARTA Diamma #64 Februari 2019, dengan judul “Pindah ke Swadarma, Mahasiswa Fikom Kecewa Tidak Ada Sosialisasi”