Diamma.com – Topik soal gaji presiden juga dibahas dalam wawancara pertama presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Donald Trump dengan CBS. Trump menyatakan dirinya tidak akan mengambil gajinya sebagai presiden AS.
Gaji presiden AS yang disebut Trump itu sebesar 400.000 dollar AS atau sekitar Rp 5,3 miliar setahun.
Artinya setiap bulan, sebagai presiden AS, Trump berhak mengantongi sekitar Rp 447 juta untuk gajinya.
“Saya tak akan mengambil gaji (presiden). Saya tegaskan tidak akan mengambilnya,”ujar Trump dalam program “60 Minutes” di stasiun televisi CBS.
Pernyataan ini sekaligus menegaskan janji yang dibuatnya dalam kampanye presiden pada September lalu.
“Namun, undang-undang mengharuskan saya mengambil sedikitnya 1 dollar. Jadi saya akan ambil 1 dollar saja,”Trump menegaskan.
Trump menegaskan posisinya soal gaji presiden itu via Twitter, beberapa saat setelah itu. Saat ada seorang follower-nya menanyakan apakah Trump tidak akan menerima gaji presiden, dia kembali menjelaskan posisi yang sama. “Sejauh persoalan gaji menjadi perhatian ,saya tidak akan mengambil satu dolar. Saya sungguh-sungguh akan merelakan gaji saya jika saya menjadi presiden,”jawab Trump saat itu.
Dalam wawancara dengan CBS, Trump juga mengisyaratkan tidak akan mengubah gaya bicaranya setelah menjadi presiden terpilih AS. “Terkadang Anda perlu retorika tertentu untuk membuat orang-orang termotivasi. Saya tidak ingin hanya menjadi karakter monoton yang baik, dan dalam banyak kasus, saya akan menjadi demikian,”tandasnya.
Penulis : Prima Rahmat P / Foto : Detik.com
Editor : Noviani W
(dikutip dari beberapa sumber)