Diamma.com – Tanggal 20 Mei merupakan hari dimana bangsa Indonesia memperingati Hari Kebangkitan Nasional. Kebangkitan Nasional merupakan masa dimana bangkitnya rasa dan semangat persatuan, kesatuan, nasionalisme serta kesadaran para pejuang dan pahlawan bangsa Indonesia untuk memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dari para penjajah.
Namun disayangkan, seiring berkembangnya zaman, masyarakat terutama generasi muda sekarang lupa atau bahkan tidak tahu kapan hari peringatan Kebangkitan Nasional tersebut. Perubahan pola pikir, teknologi, gaya hidup merupakan beberapa faktor yang menyebabkan kurangnya rasa nasionalisme generasi muda sekarang, hal tersebut terbukti dengan tidak ingatnya beberapa generasi muda atau mahasiswa akan Hari Kebangkitan Nasional.
Desi, salah satu mahasiswi Fikom UPDM(B) mengatakan bahwa ketidaktahuan generasi muda zaman sekarang tentang peringatan Hari Kebangkitan Nasional dikarenakan kurangnya pengetahuan mengenai sejarah bangsa Indonesia sehingga menyebabkan rasa nasionalisme pun kurang tertanam, “rasa nasionalismenya kurang karena gak begitu tau tentang sejarah Indonesia dulunya gimana,” tuturnya.
Tetapi, tidak sedikit mahasiswa yang masih mengingat dan memaknai Hari Kebangkitan Nasional tersebut, seperti Bella salah satu mahasiswi FISIP di UPDM(B), menurutnya makna kebangkitan nasional ialah dimana generasi muda harus melanjutkan perjuangan pahlawan yang telah melawan penjajah demi kemerdekaan bangsa. Salah satu cara untuk melanjutkan perjuangan tersebut yaitu dengan memperkenalkan bangsa Indonesia ke dunia internasional melalui keikutsertaan dalam ajang perlombaan taraf internasional, “menurut aku kita tuh seharusnya bisa memperkenalkan Indonesia ke dunia internasional lewat lomba gitu misalnya agar kita dilihat dan tidak dianggap lemah oleh bangsa lain,” tutupnya.
Reporter : Ine Yulita Sari / Foto : google
Editor : Rachma Putri Utami
