IMG00510-20131002-1722Diamma.com – Hari Batik Nasional, telah ditetapkan pada 2 Oktober sejak tahun 2009 oleh UNESCO (United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization). Batik adalah salah satu warisan budaya leluhur, yang harus dilestarikan keberadaannya, demi menjamin keeksistensian hingga ke generasi-generasi mendatang.
Meskipun kini, di beberapa perguruan tinggi atau dunia pendidikan lainnya sudah ditetapkan satu hari wajib menggunakan batik, namun tidak sedikit mahasiswa yang masih enggan menggunakan warisan budaya tersebut.
Menurut Anggara, ketua BPM Fakultas Ekonomi UPDM(B) bahwa saat ini antusias mahasiswa untuk menggunakan batik sangat kurang meskipun di hari batik. “Kurang lebih hanya sekitar 30 orang yang menggunakan batik, sebagian besar hanya dari anak-anak senat Fe-nya,” ujarnya.
Ia pun berharap agar hari batik ini tidak disia-siakan, minimal hanya dengan menggunakan baju batik di hari batik nasional,dapat membentuk kembali jiwa nasionalisme dalam diri mahasiwa.

Reporter: Dewi Savitri / Fotografer : Dewi Savitri

Editor : Tio Raja Sulaiman