Muhammad Idris (kiri) dan Imam Budi Hartono (kanan).
Foto: wartadepok.com

Diamma.com- Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok, Muhammad Idris-Imam Budi Hartono, unggul dalam hitung cepat atau quick count di Pilkada 2020 (9/12).

Melansir dari Kompas TV, hasil suara yang masuk perhitungan sebanyak 53,35 persen. Sedangkan lawannya, Pradi-Afifah meraup 46,64 persen. Alhasil, Idris-Imam memperoleh suara terbanyak.

Mohammad Hafid Nasir selaku ketua tim pemenangan pasangan Idris-Imam, mengucapkan rasa syukur kepada pasangan yang didukungnya.

“Alhamdulilah kami bersyukur atas hasil ini, tentu ini adalah buah kerja keras para partai pengusung, relawan, dan warga Depok sekalian yang telah mendukung dan memenangkan Idris-Imam,” kata Hafid di hadapan relawan Idris-Imam di rumah relawan di Cilodong, Depok, Rabu (9/12/2020).

Sebenarnya, hasil quick count bukan hasil resmi. Karena masih harus dilakukan rekapitulasi oleh KPK untuk menetapkan siapa yang menang dalam Pilkada 2020 Kota Depok.

Pasangan Idris-Imam diusung oleh partai Demokrat, PPP, dan koalisi partai PKS. Nyatanya, pada tahun 2006 lalu, pasangan wali kota daerah ini yang diusung oleh PKS selalu unggul di Pilkada. Serta tahun 2016 lalu,  juga unggul dalam memenangkan suara terbanyak, yaitu pasangan Idris-Pradi.

Penulis: Rianty Danista
Editor: Donny Alamsyah