Diamma.com- Banyak yang masih bingung mengenai pantangan ketika ingin berkunjung ke Pura. Ada yang memercayai bahwa jika wanita yang sedang menstruasi menginjak pura, wanita itu akan sakit.
Menurut Ratna warga asal Bali, ada dua pantangan jika ingin berkunjung ke Pura. Yang pertama adalah ketika seorang wanita sedang mengalami menstruasi dan yang kedua adalah ketika salah seorang keluarga ada yang berduka (meninggal).
“Kalau kita cuntake (perempuan) sedang M (menstruasi) tidak boleh sembarangan naik linggih atau merajan ataupun letakkin barang sembarangan di sana. Kalau dilanggar, nanti susunan yang di sana (dewa) akan kepanasan dan marah,” kata Ratna menjelaskan.
Ia juga menambahkan bahwa masih banyak yang keliru mengenai kenapa ada larangan tersebut. ia mengatakan bahwa larangan tersebut akan berdampak kepada sesepuh.
“Bukan orang yang menginjak, tapi orang yang punya pura (sesepuh atau juru besar) yang akan sakit,” ujarnya.
Sementara alasan untuk pantangan yang kedua yaitu karena orang yang meninggal belum tentu saudara sedarah.
“kalau kita punya sangkah, tetapi saat mau sembahyang ada keluarga kita seperti paman yang meninggal, kita enggak boleh sembarangan masuk karena bukan sedarah (orangtua),” tutup Ratna.
Reporter: Rafika Rani
Editor: Siti Nurmayani Putri