Diamma.com – Sebanyak 48 dari 248 layanan kesehatan di Inggris telah terkena dampak serangan cyber global pada Jumat, 12 Mei 2017. Saat ini, 97 persen sistem layanan kesehatan negara tersebut telah pulih dari gangguan serangan cyber global dan dapat kembali berfungsi secara normal.
Dikutip dari Reuters, Menteri Dalam Negeri Inggris Amber Rudd memberikan tanggapannya mengenai serangan cyber global tersebut “Respon terhadap kasus ini sangat bagus. Kami memiliki kesiapan yang baik dan juga rencana untuk beberapa hari ke depan agar dapat memastikan bahwa kami dapat membatasi dampak dari serangan tersebut,” ujarnya pada Sabtu, 13 Mei 2017.
Sebelumnya, Rudd juga mengatakan bahwa pemerintah tidak mengetahui siapa pelaku di balik serangan itu, yang juga menyerang berapa perusahaan lainnya di Inggris. Seperti pabrik mobil asal Jepang Nissan di Inggris, produsen mobil Renault dan jasa pengiriman global FedEx.
Kendati mengalami serangan Siber, Tim Nissan dalam keterangan resminya mengaku serangan tersebut tidak berdampak serius pada bisnis Nissan dan saat ini pun masih dalam menangani dampak tersebut. Situasi pabrik yang mempekerjakan 7.000 pekerja ini juga saat ini masih berada dalam pengawasan.
Penulis : Raseysha Andra Dea / Foto : Telset.id
Editor : Latif Munawar
(dilansir dari bebagai sumber)
