Diamma.com – Mengenai ricuhnya orientasi FISIP 2012, Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM) angkat bicara mengapa masalah itu bisa terjadi. Alfriza Firlana Ghany selaku Korbid Departemen II menjelaskan, “sebenarnya kami mempunyai satu visi-misi, yaitu mensukseskan orientasi FISIP 2012, namun adanya beberapa miss komunikasi yang terjadi antara Panitia dan BPM FISIP, akhirny terjadilah kericuhan sebelum acara jurit malem berlangsung.”
Pengawalan yang ketat juga dilakukan oleh pihak panitia, yang bekerjasama dengan Rindam Jaya untuk menetralisir area dari tamu – tamu yang tidak berkepentingan masuk keacara tersebut. Di samping itu juga ada beberapa tamu undangan yang diusir oleh pasukan Rindam Jaya pada malam itu.
Menjawab tuduhan bahwa BPM telah mengundang segelintir orang yang dianggap tidak berkordinasi dengan panitia, Alfriza menegaskan dengan gambling. “Kenapa kami membela Ela ( Mantan pegurus BPM) dan Disa (Mantan pengurus Senat) saat dia diusir ? padahal kami punya undangan dan tidak ada larangan untuk mahasiswa aktif FISIP hadir di acara tersebut, mungklin hal itu terjadi karena banyak omongan dari luar yang tidak jelas, maka membuat mereka ini disangka akan merusak acara tersebut padahal mereka datang hanya melihat kinerja kami diacara ini. “
Namun pihak BPM juga tidak bisa menjelaskan akhir permasalahan ini, karena sampai saat ini masih belum ada konfirmasi dari pihak panitia dan belum terlaksananya evaluasi acara tersebut.
Reporter : Erwin Tri Prasetyo. / Fotografer: Erwin.
Editor: Frieska M.
