Diamma.com – Acara Peluncuran buku Mengurai Masalah Bangsa dan Negara dimulai pukul 14:35 WIB yang bertempat di Golden Ball Room, Hotel Sultan, Jalarta Pusat.

Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan kata sambutan dari penulis buku Dr.Ir. H.Johan O dan Silalahi, M.H menceritakan tentang lika-liku dalam menulis bukunya.

“Saya menulis buku ini mulai dari tahun 2004 di bantu oleh satu orang asisten. Untuk mengmpulkan data untuk buku ini tidak semudah apa yang dipikirkan,” katanya pada diamma.com

“Tepat pada tahun lalu setelah pulang dari umroh baru saya merasa ringan untuk merampungkan buku ini,”tambahnya.

Acara ini dihadiri tokoh nasional, diantaranya M.Jusuf Kalla, Marzuki Alie (ketua DPR), Priyo Budi santoso (Wakil ketua DPR),  Agum Gumelar (mantan ketua Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia ), Adhyaksa Dault (Mantan mentri olahraga), Siswono Judohusono (mantan cawapres PAN) dan lainnya.

Dalam peluncuran buku ini, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Marzuki Alie mengatakan, dia bangga karena Johan merefleksikan pemasalahan saat ini  dari sejarah. Dilihat dengan karakter pemimpin yang lama dan dapat fromulasikan dalam bukunya.

Marzuki mengungkapkan kekagumannya pada buku yang ditulis Johan. “Buku ini dapat menggambarkan sistem kepemimpinan masa lalu, dan apa yang harus dilakukan bangsa ini kedepanya dalam menentukan seorang peimimpin,” ungkapnya.

“Bangsa ini sebenarnya tidak perlu mencari pemimpin yang hebat, mungkin yang sederhana tapi dapat menemukan ujung pangkal masalah bangsa,” ungkapnya.

Selain Marzuki Alie, Jendral TNI Agung Gumelar sekaligus mantan Ketua Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) juga memberikan apresiasinya untuk Johan. Agum menilai Johan merupakan anak muda yang peduli dan aktif dalam melihat situasi negara.

“Dia mempunyai pemikiran yang jauh kedepan dalam melihat suatu situasi yang kontras. Banyak anak bangsa yang mempunyai pikiran seperti Johan, tapi sepertinya sedikit yang bisa menuangkan dalam tulisan,” ungkap Agum.

Menelisik isi buku Johan, Agum menyimpulkan. “Seorang pemimpin negara yang pantas untuk Indonesia sekarang ini ialah, seorang filusufis. mengapa? Karena karakter filsuf ialah bijak dalam memipin.”

Sekitar pukul 17:32 WIB , acara peluncuran buku ini ditutup oleh Yusuf Kalla, sekaligus menyampaikan rasa kagumnya kepada Johan dalam peluncuran bukunya.

 

Reporter : Aslan La Ode dan Bagus Prayogo / Fotografer: Aslan La Ode.

Editor: Frieska M.