Kedatangan putra dari pendiri Bangsa Indonesia yakni Guruh Soekarno Putra di kampus UPDM (B). Semata-mata ingin menumbuhkan kembali semangat Pancasila kepada mahasiswa dan sama hal–nya dengan pendiri kampus UPDM (B) ini.
Oleh Tri Susanto Setiawan, Hikmah Rani / Foto: Tri Susanto Setiawan
Diamma – Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, UPDM (B). Kembali mengadakan seminar sehari yang mengusung tema “Revitalisasi Nilai-Nilai Pancasila Dalam Mewujudkan Kesadaran, Kecintaan, dan Keberanian Membela Bangsa dan Tanah Air Indonesia.” Pada hari kamis (25/11), pukul 09.30 WIB bertempat di Aula Fisip.
Seminar yang bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Kesatuan Bangsa dan Politik Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia. Dihadiri oleh mahasiswa FISIP serta Civitas Akademik. Pembicara yang dihadirkan pun sudah sangat populer dikalangan umum yakni Guruh Soekarno Putra dan Soeprapto. Dan, Paiman Raharjo yang bertugas sebagai mentoring dalam seminar kali ini dan juga Dosen dari mata kuliah Pancasila di FISIP UPDM(B).
Kedua narasumber banyak mengemukakan tentang Nilai-Nilai Pancasila yang sudah semakin memudar dikalangan banyak orang Indonesia. Kemudian seminar berlanjut pada sesi tanya jawab. Salah satu peserta seminar bertanya kepada Guruh Soekarno Putra, “Bagaimana cara generasi muda untuk mencintai budaya Indonesia?,” tanya Anggi mahasiswa FISIP 2009. “Kita harus menginggat pepatah. Tak kenal maka tak sayang,” jawab Guruh.
Guruh melanjutkan, “siapa sebenarnya yang mengenalkan budaya?, yang mengenalkan budaya seharusnya pemerintah karena pemerintahlah yang mengetahui dan harus memberikan pendidikan budaya kepada masyarakatnya serta bapak dan ibu juga turut andil dalam mengenalkan budaya kepada anak-anaknya.” Kalian ini hanya memakai pakaian adat ketika ada acara pengantin saja, cetusnya sambil disambut gelak tawa dari para peserta.
Seminar yang berlangsung selama tiga jam ini. Kemudian, diakhiri dengan pemberian cinderamata kepada Guruh Soekarno Putra yang diserahkan oleh Himsar Silaban selaku Dekan FISIP UPDM(B).
