Ganda Putra Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin. Foto: badmintonindonesia.org

Diamma.com– Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) menyatakan tidak akan mengirim tim Indonesia pada Lingshui China Masters 2020. Hal ini karena mewabahnya virus corona di negara tirai bambu tersebut. Turnamen level Super 100 ini akan digelar di Kota Lingshui, Tiongkok pada 25 Februari – 1 Maret 2020 mendatang.

Melansir dari badmintonindonesia.org, Pada turnamen berhadiah 90 ribu Dollar AS tersebut, rencananya Indonesia akan menurunkan 44 pemain, di antaranya Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay, Ni Ketut Mahadewi Istarani/Tania Oktaviani Kusumah, dan lainnya. Pembatalan ini diungkapkan langsung oleh Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Susy Susanti.

“Situasi di Tiongkok kurang kondusif, wabah virus Corona ini kan membahayakan sekali. Kami harus menjaga pemain kami. Kami dapat info juga beberapa tim Indonesia dari cabor lain yang sedang latihan di Tiongkok, juga sudah ditarik kembali ke Indonesia,” ungkapnya saat diwawancarai di Pelatnas Cipayung, Senin (27/1).

“Memang belum ada travel warning ke Tiongkok, tapi ini kan menyangkut atlet-atlet muda kami, dan amit-amit jangan sampai, kalau nanti di sana sakit dan tertular kan bahaya sekali. Kami cari aman saja, apalagi ini kan jelang olimpiade,” tambah Susy.

Meskipun begitu, PBSI tetap menjalin hubungan baik dengan asosiasi bulutangkis Tiongkok (Chinese Badminton Association) dengan memberikan penjelasan perihal penarikan skuat Indonesia dalam turnamen ini. Susy juga mengatakan bahwa PBSI telah memberikan laporan terkait penarikan pemain ini kepada BWF melalui Kasubid Hubungan International PP PBSI, Bambang Roedyanto.

Penulis: Faradina Fauztika
Editor: Indira Difa Maharani