Diamma.com – Akhirnya acara inaugurasi Fikom angkatan 2012 UPDM (B) telah mencapai puncaknya. Acara tersebut dilaksanakan mulai pukul 15.00 hingga selesai di warung Bang Hoody, Pejaten, Jakarta Selatan pada Sabtu (30/03/2013).
Acara yang merupakan alat pemersatu angkatan sekaligus sebagai pengenalan angkatan baru kepada senior-seniornya ini digelar secara cuma – cuma bagi mahasiswa/i UPDM (B) yang ingin menontonnya (RED– free entry) dan untuk umum dikenakan biaya sebesar Rp 20.000.
Acara ini dibuka oleh beberapa sambutan dari Fransisca Diana selaku ketua Senat Mahasiswa Fikom dan Billy Andri selaku ketua inagurasi 2012. Lalu dilanjutkan oleh flash mob dan band – band dari angkatan 2012 yang turut serta tampil untuk meramaikan.
Tidak hanya itu WadahKegiatanMahasiswa (WKM) seperti Teater Fikom, Kosmik, Basket Fikom, danTelefikom Fotografi menampilkan aksi – aksi spesialnya masing – masing.
“Alhamdulillah antusiasnya baik pada bisa menikmati acara,” ujar Billy saat mengomentari tentang antusias penonton yang datang keinaugurasi ini. Walaupun demikian, Billy juga tidak memungkiri bahwa adanya kendala yang dirasakan seperti ngaretnya acara inaugurasi.
Hingga malam tiba, inaugurasi terlihat semakin ramai didatangi pengunjung. Band –
band guesstar akhirnya unjuk kebolehannya masing – masing seperti D’Jenks, Bunga band, Stab Back, Gempa Lokal dan lain-lain.
Seluruh panita sudah memaksimalkan kinerja mereka itu terbukti dari ucapan Hanifa Ajeng selaku Humas mengatakan “gara – gara kita takut hujan kita bikin pawang,”. Itulah salah satu usaha yang dilakukan panitia agar acara sesuai dengan harapan mereka.
Hanifa mewakili seluruh panitia berharap agar dapat memetik hasil yang paling bagus untuk acara inaugurasi ini sesuai dengan jerih payah yang sudah dilakukan panitia. Mereka semua menginginkan hasil yang terbaik.
Atik Kencana salahsatupengunjung diacara ini mengatakan “acaranya sejauh ini seru karena konten acaranya sesuai dengan dekorasinya, karnaval abis deh pokoknya,”.
Ia juga berharap untuk inaugrasi berikutnya agar semakin baik lagi dan kontennya tidak hanya dalam hal musik saja tetapi juga mencakup kesenian – kesenian yang lain seperti tarian daerah dan semacamnya.
Reporter : Zeldjian Poetra / Fotografer : Tio Raja Sulaiman
Editor : Erwin Tri Prasetyo