Lokasi gedung yang sering mengalami kebocoran

Diamma.com – Kondisi salah satu gedung Universitas Prof.Dr.Moestopo di kawasan Hang Lekir sedikit memprihatinkan terutama pada saat musim penghujan tiba, terlihat atap yang bocor dibeberapa titik terutama dilantai lima Gedung Perdamaian. Kebocoran ini tidak hanya terjadi sekali saja melainkan selalu terjadi jika hujan datang, maka sudah dipastikan gedung ini akan digenangi oleh air hujan dan sudah menjadi pekerjaan rutin bagi para Office Boy untuk membersihkannya. Meski tidak menggangu pembelajaran di kelas namun tetap saja berpengaruh pada kenyamanan mahasiswa maupun dosen karena kebocoran tersebut membuat lantai menjadi licin dan air tergenang dimana-mana sehingga cukup membahayakan dari segi keamanan.

Hal tersebut juga diakui oleh salah satu mahasiswa, “Sebenarnya merasa tergangu apalagi ini kan koridor utama di lantai 5, lebih ke safetynya aja yg ditakutkan, Jadi lebih baik segera diperbaiki daripada terjadi sesuatu yang tidak diinginkan” ujar Wahyu, Fikom 2008. Sejak awal berdiri sekitar 7 tahun yang lalu, gedung ini memang belum pernah direnovasi, kerusakan yang ada selama ini hanya diperbaiki seperlunya saja tanpa mengganti dengan yang baru.

Namun  ketika diamma.com menanyakan  mengenai masalah kebocoran ini, Eko selaku pihak Managemen Building mengakui akan segera dilakukan perbaikan keseluruhan terhadap penyebab kebocoran tersebut, “Kita sudah punya rencana memperbaiki dan sudah masuk ke dalam anggaran, Kita juga sudah ajukan ke yayasan dan rencananya liburan semester ini akan dilakukan perbaikan” jelasnya.

Eko berharap apa yang sudah dipersiapkan, pada saat pelaksanaannya bisa berjalan sesuai rencana dan didukung oleh pihak universitas serta mahasiswa UPDM (B). “Kita sudah dokumentasikan dan sudah diajukan ke yayasan beserta model dan rancangannya. Kita hanya pelaksana saja, nantinya tergantung pihak atas yg memutuskan. Selain itu kami berharap mahasiswa juga ikut mendukung.” Tutup Eko.

Reporter : Maria Ulfha dan Tio Raja Sulaiman / Fotografer : Erwin Tri Prasetyo

Editor : Erwin Tri Prasetyo