Foto: LFCphoto
Diamma.com- Dengan kemenangan Chelsea atas Manchester City, memastikan Liverpool untuk menjuarai Premier League, liga paling prestisius di Britania Raya, setelah 30 tahun lamanya. Hal tersebut berdasarkan hasil poin sebanyak 86 dan sisa pertandingan yang ada.
Liverpool sendiri telah melakukan 31 pertandingan dengan 28 kemenangan, 1 kekalahan, serta 2 bermain imbang. Maka dari itu, disisa pertandingan ini, klub lain tidak bisa mengejar perolehan poin tersebut.
Pasalnya, secara mengejutkan The Blues Chelsea berhasil menumbangkan perlawanan Manchester City dengan skor tipis 2-1 di kandang Chelsea, Stamford Bridge, London.
Pertandingan tersebut berlangsung cukup menegangkan pasalnya kedua tim menampilkan permainan yang agresif. Setelah 36 menit waktu bergulir, striker anyar Chelsea asal Paman Sam, Christian Pulisic, berhasil memecah kebuntuan tim tuan rumah, dan skor 1-0 bertahan hingga babak pertama usai.
Pada babak kedua City lebih mendominasi pertandingan dengan statistik penguasaan bola 65 persen, taktik strategi Pep Guardiola sukses memecah kebuntuan dari City. Bergulirnya waktu, dimenit 55 Kevin de Bruyne berhasil menjebol jala gawang Kepa Arrizabalaga. Dengan tendangan bebas cantiknya de Bruyne berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1
Tepat dimenit 77, wasit Stuart Attwell lakukan pengecekan kembali pada video assistant referee untuk melihat apa yang sebenarnya terjadi, dan terlihat dengan jelas Fernandinho dengan sengaja menghalau bola menggunakan tangan. Wasit langsung memberikannya kartu merah dan menghadiahi Chelsea tendangan pinalti, Willian yang menjadi algojo sukses menyumbangkan gol dan skor 2-1 hingga peluit panjang ditiup.
Dengan hasil akhir tersebut sontak seluruh fans Liverpool merayakan gelar juara yang sudah dinanti selama 30 tahun. Terlihat semua jalan protokol di Liverpool bahkan di Anfield dipadati oleh mereka yang sedang merayakan dengan suka cita.
Penulis: Donny Alamsyah
Editor: Rahma Angraini
