Pdt. Yerry Pattynasarany sebagai pembicara di acara Perayaan Natal yang diselenggarakan oleh Persekutuan Mahasiswa Katolik (PMK) Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama). Foto: Anggi Balqis

Diamma.com – Persekutuan Mahasiswa Katolik (PMK) Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) adakan perayaan natal, yang berlokasi di Kampus II UPDM(B), Bintaro, Jakarta Selatan pada Jumat (13/12) lalu. Bertempat di Aula F.X. Soeseko.

Perayaan natal tahun ini mengundang Pdt. Yerry Pattynasarany sebagai pembicara yang mana ia merupakan pendiri dari Ronny Pattinasarany Foundation yang mencetuskan gerakan stop cuek. Organisasi ini bertujuan mengajak masyarakat untuk peduli terhadap narkoba, HIV/AIDS, dan juga Sex Trafficking.

Pada khutbahnya dalam perayaan natal tersebut, Pdt. Yerry Pattynasarany menyampaikan bahwa Yesus menjadi pusat segala sesuatu dalam hidup, yang di mana Yesus merupakan petunjuk kebenaran bagi umatnya.

“Saat kelahiran Yesus dia menjadi pusat segala pemerintahan, budaya, ekonomi, (dan) segala sesuatu. Semua ini mengenai Yesus, semua akan berpusat pada Yesus. Ia itu satu-satunya jalan dan hidup, ia menjadi pusat segala sesuatu,” ujarnya.

Sebagai penutup dalam khutbah nya tersebut, Pdt. Yerry Pattynasarany menyampaikan apa yang terjadi dalam hidup kita bukan bagaimana reaksi orang terhadap kita, tapi bagaimana reaksi Yesus pada kita. Selain itu, kita harus selalu bersyukur dengan apa yang Yesus berikan, dengan tidak membalas keburukan orang lain terhadap kita.

Thabita Liva yang merupakan Mahasiswi Fikom 2018 menyampaikan bahwa ia mendapat pelajaran berharga  dan berkesan setelah mengikuti perayaan natal PMK tahun ini.

“Acara natal kali ini tuh seru banget terus juga banyak banget yang dateng lebih rame daripada tahun lalu dan untuk temanya sendiri pun itu dapet banget buat kita, meskipun belum sampe ke acara natal tapi sekarang udah berasa banget feel nya,” ucapnya

Reporter: Anzila Riskia Putri
Editor: Rahma Angraini