Airlangga Hartato selaku ketua umum Partai Golkar membuka sambutan dalam Musyawarah Nasional X Partai Golkar. Foto: kompas.com
Diamma.com- Partai Golkar adakan acara pemilihan ketua umum periode 2019-2024 yang akan diadakan 3-6 Desember 2019 di Hotel Ritz Carlton, Kuningan, Jakarta.
Presiden Jokowi turut hadir dalam acara tersebut dan berkesempatan memberikan sambutan. Ia mengatakan Munas sebagai wujud kerukunan antaranggota partai.
“Saya senang sekali Munas Golkar menyukai sepuluh tahun, keliatan sekali menunjukkan persaudaraan yang baik, sebuah kerukunan yang baik,” kata Jokowi saat memberikan sambutan dalam membuka Munas X Golkar, Selasa (3/12), dikutip dari CNN Indonesia.
Lima dari sembilan calon yang dapat memenuhi syarat sebagai ketua umum Golkar periode ini. Beberapa calon yang tidak memenuh persyaratan dan mengundurkan diri sebelum pemilihan tersebut dimulai.
Kader Partai Golkar yang telah mengambil formulir di Komite Pemilihan Ketua Umum Partai Golkar yang dipimpin Maman Abdurahman hingga Senin (2/12/2019) berjumlah sembilan orang.
Menurut
Maman, empat dari sembilan nama dinilai tidak memenuhi syarat sebagai caketum
Golkar, yakni Indra Bambang Utoyo, Ahmad Anama, Derek Loupatty, dan Aris
Mandji. Sementara itu, kader Golkar yang memenuhi syarat sebagai caketum adalah
Airlangga Hartarto, Bambang Soesatyo, Ridwan Hisjam, Ali Yahya, dan Agun
Gunandjar.
Namun,
diketahui bahwa Achmad Annama Chayat,
Agun Gunandjar Sudarsa, dan Indra Bambang Utoyo mundur dari pencalonan. Kader
lain yang telah mendaftarkan diri yakni Ali Yahya pun telah menjalin komunikasi
politik dengan Airlangga Hartarto.
Ada pun Ketua DPP Partai Golkar, Ridwan Hisjam menyatakan tetap maju sebagai calon ketua umum (caketum) Partai Golkar. Ia tidak memilih mundur seperti calon ketua umum lainnya sebelum musyawarah nasional partai Golkar dibuka.
“Alasan apa mengundurkan diri?” kata Ridwan saat ditemui di arena Munas X Golkar, Kuningan, Jakarta, Selasa (3/12), dikutip dari CNN Indonesia.
Penulis: Siti Anissa Savina
Editor: Indira Difa Maharani
