Diamma.com- Kepulauan 1000 memiliki pulau yang wajib dikunjungi di setiap liburannya.
Libur menjelang perayaan Idul Fitri ini membuat para pengunjung patut datang berlibur ke pulau tersebut bersama keluarga. Ini rekomendasi pulau yang wajib dikunjungi diliburan kali ini:
1. Pulau Tidung
Pulau Tidung boleh di kata merupakan pulau paling favorit, paling populer, dan paling banyak disinggahi wisatawan yang datang ke Kepulauan Seribu. Pulau ini memiliki jembatan kayu sepanjang 800 meter yang berfungsi sebagai penghubung antar pulau. Tidak hanya penghubung antar pulau, jembatan kayu tersebut juga sering dibuat untuk uji keberanian para pengunjung yang menyukai adrenaline untuk melompat ke laut dari ketinggian 5-6 meter. Wisatawan bisa pergi berkunjung ke Pulua Tidung dengan menaiki perahu atau kapal motor dari Dermaga Muara Angke.
2. Pulau Semak Daun
Untuk anda yang menyukai dan sangat mengagumi keindahan alam bawah laut dan ingin semaksimal mungkin mengeksplorasinya tanpa harus pergi jauh-jauh dari Jakarta, maka datang ke Pulau Semak Daun adalah pilihan yang wajib diambil. Bentangan pasir putih di bibir pantai adalah salah satu destinasi favorit di Pulau Semak Daun.
3. Pulau Pramuka
Pulau Pramuka juga adalah salah satu destinasi favorit di kalangan anak muda di Jakarta, selain masih di wilayah DKI Jakarta, Pulau Pramuka memberikan wisata laut yang sangat menjanjikan. Sama dengan pulau lain, Pulau Pramuka juga menawarkan wisata bawah laut yang dan snorkling yang sangat menarik.
4. Pulau Bidadari
Dengan jarak yang hanya 15 kilometer dari Kota Jakarta, Pulau Bidadari juga menarik wisatawan untuk berkunjung ke Pulau Bidadari. Tidak jauh beda dengan pulau-pulau lainnya, Pulau Bidadari juga menawarakan tujuan wisata seperti snorkling dan berenang bawah laut.
5. Pulau Kotok
Pulau yang sangat menjaga keindahan dan kealamiannya ini serta tidak adanya wisata air seperti banana boat sangat berpengaruh pada terjaganya terumbu karang. Terdapat banyak tumbuhan vegetasi asli di daratan Pulau Kotok. Ditambah dengan tidak adanya penghuni di Pulau Kotok menjadikan pulau ini sangat terjaga keindahan alamnya dari kerusakan yang disebabkan oleh manusia.
Penulis: Rafly Andry
Editor: Siti Nurmayani Putri
(Dilansir dari beberapa sumber)