Diamma.com – Untuk meminimalisir kepadatan di gardu tol yang biasanya terjadi pada saat transaksi pembayaran, Jasa Marga menyiapkan sekitar 50 petugas jemput transaksi di setiap gerbang tol (GT) yang rawan kepadatan.

Hal tersebut disampaikan Manager Operasional Jasa Marga, Hasanuddin ketika menggelar konfrensi pers jelang arus mudik di Kantor Pusat Jasa Marga, kemarin.

Menurut Hasanuddin, kepadatan di gerbang tol salah satunya karena proses transaksi yang terjadi selama di gardu tol memakan waktu yang cukup banyak. “Makanya kami siapkan petugas kami untuk menjemput bola agar tidak terjadi antrean panjang, dan transaksi menjadi lebih efektif,” tuturnya.

Menurutnya petugas jemput transaksi nanti akan ditempatkan lebih banyak di gerbang tol yang rawan kepadatan seperti Jakarta-Cikampek. “Ada 14 pintu tol jadi nanti disetiap pintu kami siapkan tiga orang penjemput transaksi,” katanya.

Reporter: Dian Ramdhani

Editor: Frieska M.