Oleh Aslan La Ode, Ridholosa, Rionaldo Herwendo / Foto: Ilustrasi

Diamma – Alumni Moestopo 2004 kehilangan helm yang bermerek INK di parkiran dekat ruangan Sekretariat Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP). Padahal di pojok tiang parkiran dekat ruangan Rektor terdapat kamera pengawas atau biasa disebut dengan CCTV.

Laporan kehilangan barang di UPDM (B) kini bertambah lagi. Senin malam ( 04/04/2011) tepatnya sekitar pukul 22.30, sebuah helm hilang diambil tanpa ada satu saksi pun yang melihatnya. Bahkan CCTV yang terpasang di beberapa sudut kampus UPDM (B) tidak dapat menjamin keamanan barang mahasiswa.

“Saya datang ke Moestopo kurang lebih jam 7 tadi (malam). Saya ke kampus karena ada janji dengan teman – teman untuk kumpul – kumpul sebentar. Setibanya saya ingin pulang sekitar jam setengah sebelas, ternyata helm yang saya taruh di atas tempat duduk motor saya sudah tidak ada lagi,” ujar Alumni Fikom  Moestopo 2004 berkecamata ini yang menjadi korban kehilangan helm di mantan kampusnya sendiri.

Legiman selaku salah satu pihak keamanan UPDM (B) yang sedang bertugas mengatakan, “Tidak mungkin orang luar yang ke sini, dia (orang luar ) pasti mikir – mikir kalau ingin membuat tindak kriminal di kampus. Pasti ada perantara orang dalam.”

Legiman menambahkan, “Untuk kemanan kampus sendiri dari pihak keamanan kampus di batasi, kalau sudah sampai jam sepuluh, toleransi dari security tidak sampai jam setengah sebelas, saat perkuliahan selesai, pihak keamanan kampus tidak bertanggung jawab lagi jika ada barang yang kehilangan.”

Harus ada penitipan khusus layaknya seperti di parkiran – parkiran di Jakarta yang diberikan nomor penitipan barang agar tidak terjadi lagi hal seperti ini. “Belum lama, helm karyawan kampus juga hilang. Modusnya helm yang diambil,” tutup Lagiman sembari menulis laporan kehilangan di ruangan Security.